Breaking News

6/recent/ticker-posts

Penundaan Seleksi Anggota KIP NTB, Pegiat Berikan Solusi | Suara Bumigora


Ahyar Supriadi, Pegiat keterbukaan informasi publik NTB

Mataram, suarabumigora.com - Setelah berkali-kali mengalami penundaan, proses seleksi anggota KIP NTB, kembali harus ditunda. Berdasarkan pengumuman Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang ditandatangani oleh ketua tim seleksi anggota Komisi Informasi tertanggal 3 Juni 2020, pelaksanaan tes potensi atau tes tulis yang semula akan diselenggarakan pada tanggal 8 Juni 2020, ditunda pelaksanaannya sampai batas waktu yang akan ditentukan kemudian sesuai dengan perkembangan penanganan covid-19.

Hal ini membuat pegiat keterbukaan informasi publik di NTB angkat bicara. Sebut saja Ahyar Supriadi, ia menyatakan penundaan ini merupakan sebuah ironi bagi keterbukaan Informasi publik, pasalnya pihak terkait terutama Dinas Kominfotik NTB menurutnya kurang inovatif dalam menghadapi kendala pandemi ini.

"Seharusnya berpikir lebih inovatif dan responsif agar pelasaksanaan seleksi anggota KIP NTB berjalan dengan baik," tegas Ahyar, Senin (22/6/2020). 

Ia pun memberikan beberapa solusi yang dianggapnya mampu menangani masalah penundaan tersebut, sehingga tidak lagi seleksi tersebut ditunda hingga waktu yang belum ditentukan atau penundaan memiliki batasan waktu yang pasti. Ia menyarankan agar Dinas Kominfotik NTB berkoordinasi dengan Dinas Kominfo di kabupaten/kota sesuai sebaran peserta seleksi.

"Seharusnya Dinas Kominfotik NTB berkoordinasi dengan Dinas Kominfo kabupaten/kota membentuk kepanitiaan di daerah, sehingga tes potensi atau tes tulis dapat dilaksanakan di kabupaten/kota sesuai sebaran peserta," paparnya.

Ia menuturkan, jika pada tahapan seleksi selanjutnya status tanggap darurat bencana Covid-19 belum juga dicabut, Dinas Kominfotik NTB dapat berinovasi memanfaatkan teknologi online. Menurutnya semua pihak harus beradaptasi dengan kondisi saat ini.

"Kalaupun massa pandemi Covid-19 ini masih belum dinyatakan dicabut oleh pemerintah, maka untuk selelsi tahapan berikutnya bisa berinovasi dengan memamfaatkan tehnologi secara online," tegas Ahyar.

Ia menambahkan, respon cepat dan inovasi dengan memanfaatkan tekhnologi bagi Dinas Kominfo NTB bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk dilaksanakan. Mengingat, Dinas Kominfo adalah salah satu dinas yang sangat akrab dengan penggunaan dan pemanfaatan tekhnologi apalagi dengan tujuan untuk memperlancar pelaksanaan tanggungjawab pemerintah daerah. (sat) 

Posting Komentar

0 Komentar