Breaking News

6/recent/ticker-posts

6,8 Magnitudo, Tewaskan 20 Jiwa di Maluku | Suara Bumigora

Infografis dampak gempa Maluku (sumber: BNPB) 
Maluku, suarabumigora.com - Gempa besar berkekuatan 6,8 Magnitudo mengguncang tanah maluku, pukul 07.02 kemarin (26/9/2019). Gempa tektonik tersebut tidak berpotensi tsunami. Setidaknya 20 korban meninggal dunua, 107 orang lainnya menderita luka-luka, dan sekitar 2000 orang harus tinggal di pengungsian. 

Gempa tersebut berpusat di 40 Km timur laut ambon dengan kedalaman 10km, gempa susulan terjadi pukul 07.39 dengab kekuatan 5,6 Magnitudo, berpusat di 18 Km timur laut ambon. 

Menurut data yang dirilis BNPB, pada 26 September 2019 pukul 17.00 wib, sebanyak 20 orang meninggal dunia, 107 orang menderita luka-luka, dan 2000 orang terpaksa mengungsi. Selain itu beberapa infrastruktur juga mengalami kerusakan, dari data kerusakan akibat gempa yang dirilis BNPB telah rusak sejumlah 65 unit rumah, tiga unit tempat ibadah, tiga unit kantor pemerintahan, empat unit gedung sekolah, satu ruas jalan, satu jembatan dan satu unit pasar. 

Gempa ini berdampak cukup parah pada dua kabupaten / kota, Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah. Menurut hasil koordinasi BNPB dengan BPBD Provinsi Maluku, BPBD setempat masih melakukan pendataan terkait dampak gempa dan pengungsian. Tim TRC BPBD sedang melakukan peninjauan lokasi terdampak serta mendirikan tenda darurat di RSU Dr. Haulusy Ambon. 

Dari kondisi di lapangan, dibutuhkan bantuan darurat berupa layanan kesehatan, makanan instan, makanan bayi, selimut, obat-obatan, senter, dan berbagai kebutuhan darurat lainnya. BNPB mengimbau agar warga tetap tenang dan kondusif serta selalu update informasi dari sumber-sumber terpercaya. (sat) 

Posting Komentar

0 Komentar