Breaking News

6/recent/ticker-posts

KH. Zulfa Mustofa: NU Harus Terbebas dari Intervensi Politik | Suara Bumigora

KH Zulfa Mustofa saat memberikan sambutan

Mataram, suarabumigora.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU), KH Zulfa Mustafa, melantik tujuh Pengurus Cabang (PC) NU Periode 2022-2027 yang ada di Provinsi NTB bertempat di di Kantor Pengurus Wilayah (PW) NU, Sabtu (26/2/2022). 


Adapun ke tujuh PCNU yang  dilantik adalah PCNU Kabupaten Sumbawa, PCNU Kabupaten Sumbawa Barat, PC NU Kota Bima, PCNU Kabupaten Lombok Utara, PCNU Kota Mataram, PCNU Kabupaten Lombok Tengah, dan PCNU Kabupaten Lombok Barat. 


Dalam kesempatan  itu KH Zulfa Mustofa menyampaikan, kepengurusan NU di seluruh wilayah Indonesia termasuk di Provinsi NTB diharuskan kepengurusannya mandiri. Secara organisasi, ekonomi, pemikiran dan tidak boleh terpengaruh oleh pemikiran dari luar. Dimana, NU harus terbebas dari intervensi politik sekalipun. 


”Jadi, siapapun boleh masuk Nahdatul Ulama asal mereka tidak boleh mengatur NU. Misalnya, dari partai politik, dia adalah santri NU,” tegas Zulfa. 


Ia mengucapkan selamat pada tujuh PCNU di wilayah NTB yang sudah dilantik pada hari ini. Kata Zulfa Mustofa, para pengurus PCNU harus segera bekerja untuk memperkuat organisasi dan jaringan NU di semua wilayahnya masing-masing. 


“Pesan saya silahkan kompak dan bersinergi dengan pihak manapun. Ini agar NU yang benar-benar mandiri bisa terwujud kedepanya,” jelas Zulfa. 


Sementara itu, Ketua PWNU NTB, Masnun Tahir, berharap agar setiap pengurus PCNU yang dilantik tersebut dapat berkhidmat kepada NU dengan sebaik-baiknya. 


"Berkhidmatlah kepada NU dengan sebaik-baiknya pengkhidmatan. Sebab tugas-tugas besar NU itu bukan saja untuk warga Nahdliyin semata, akan tetapi untuk Indonesia bahkan untuk dunia," ungkap Masnun. 


Lebih jauh Masnun juga berharap agar para Ketua PCNU dan kepengurusannya yang dilantik hari ini, terus menjaga kemitraan dengan stakeholder. 


"Sering-sering berinteraksi dan membangun komunikasi yang baik secara internal maupun dengan masyarakat untuk menjalankan visi dan misi besar NU yaitu membawa rahmatan lil'alamin," harap pria yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Provinsi NTB ini. 


Sementara itu, Gubernur NTB Zulkieflimansyah,  mengingatkan pentingnya menampilkan wajah Islam yang rahmatan lil alamin kepada dunia melalui sikap dan keteladanan yang baik kepada tamu yang berkunjung ke NTB. 


Terlebih lagi NTB tengah bersiap menjadi tuan rumah dari berbagai event dunia seperti MotoGP, IATC, mini MotoGP, MXGP dan lainnya.  


"Tidak perlu mengedepankan agama dalam bentuk formal namun memperlakukan sesama manusia dengan kasih sayang yang ikhlas akan memberi kesan mendalam", ungkap Zul. 


Lanjut Zul, hal ini penting diungkapkannya terlebih para nahdliyin NU punya cara tersendiri dalam menjelaskan Islam di masyarakat NTB maupun Indonesia. Oleh karena itu, Zul berharap dengan dilantiknya para pengurus PCNU akan menghadirkan kolaborasi dan sinergi yang baik dengan pemerintah daerah di masa depan.


Turut hadir dalam kesempatan tersebut adalah Rais'Aam PBNU, KH Miftahul Akhyar, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB, Danrem, para bupati lingkup NTB, serta Pengurus Wilayah NU dan tujuh Pengurus Cabang NU yang dilantik. (cnk)

Posting Komentar

0 Komentar