Breaking News

6/recent/ticker-posts

Potensi Porang KLU Bagus, Investor Tawarkan Pembiayaan 100 Persen| Suata Bumigora

Kegiatan Sosialisasi

Lombok Utara, suarabumigora.com - Potensi hasil pertanian di Kabupaten Lombok Utara (KLU) memang sudah terbukti berkualitas. Dibuktikan dengan berdatangannya berbagai investor yang ingin berkolaborasi dengan petani di KLU. Mengingat, KLU merupakan kabupaten yang memiliki areal pertanian, perkebunan, hutan dan laut yang luas sehingga potensinya pun besar. 


Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) KLU Tresnahadi, pada acara Sosialisasi Kerja Sama PT Bumi Pangan Sukses Indonesia dengan para Kelompok Petani Porang dan DKP3 KLU, Kamis (16/12/2021) di Aula Kantor DKP3 KLU. 


"Kita terbuka untuk investasi, banyak yang ingin berinvestasi di KLU, karena mereka tahu hasil produk pertanian kita rata-rata berkualitas seperti Porang, Kopi, Kakau, dan ada juga Talas yang baru-baru ini masuk," ujar Tresnahadi sebelum membuka kegiatan tersebut. 


Ia menegaskan, siapa pun boleh berinvestasi di KLU, khsusnya dalam bidang pertanian dan perikanan, namun segala proses kemitraan dituntut mesti transparan agar tidak ada hal yang ditutup-tutupi sehingga merugikan sejua atau salah satu pihak. 


"Investasi mari, tapi jangan lupa sosialisasikan, didiskusikan, dan kerja sama kemitraan diperjelas di awal, agar semua proses transparan, jadi tidak ada yang merasa di rugikan jika suatu hal yang tidak diinginkan terjadi," jelas Tresna. 


Kegiatan sosialisasi

Sementara itu, Direktur Utama PT Bumi Pangan Sukses Indonesia Harry Achdi menyatakan, pihaknya akan melakukan MoU dengan para petani nantinya di MoU tersebut jelas disebutkan hak dan kewajiban masing-masing pihak. Disebutkannya, pihaknya akan melakukan MoU dengan petani dalam jangka waktu lima tahun kerja sama. 


"Semua hak dan kewajiban masing-masing pihak ada di MoU tersebut, nanti kita akan kaji bersama, agar kesepakatan kemitraan kita dapat berjalan transparan dan baik. Kami akan menawarkan kerja sama selama lima tahun," ujar Harry. 


Ia menyatakan, pihaknya akan memberikan pelatihan mulai dari teknik pembibitan, perawatan, hingga panen. Pelatihan tersebut nantinya akan menggandeng para ahli untuk memberikan penambahan wawasan kepada para petani mitra. 


"Kami akan berikan pelatihan, nanti petani mitra akan mendapatkan ilmu dari para ahlinya, mulai dari pembibitan hingga panen," tambahnya. 


Kegiatan sosialisasi

Menurutnya, untuk kerja sama pembudidayaan Porang tersebut, pihak PT Bumi Pangan Sukses Indonesia menargetkan minimal 5000 hektare lahan yang tersedia di NTB, dan saat ini mereka fokus untuk Kabupaten Lombok Timur dan KLU. 


Ia melanjutkan, pembiayaan untuk budidaya Porang ini akan ditanggung 100 persen oleh perusahaan sehingga tidak membebani petani. Bahkan jika diperlukan, setelah dilakukan survey lahan, pihak perusahaan akan melengkapi fasilitas di sekitar wilayah lahan tersebut, seperti pembuatan jalan, pembuatan saluran air, dan fasilitas lainnya. Petani, cukup melengkapi identitas berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan bukti legalitas lahan berupa sertifikat lahan atau keterangan dari desa. Hal ini dilakukan untuk memastikan investasi yang akan dilakukannya tidak bermasalah di kemudian hari. 


"100 persen biaya ditanggung perusahaan, bila dirasa perlu fasilitas seperti akses jalan dan saluran air bisa kami buatkan, tapi syaratnya para petani harus menunjukan KTP, KK dan legalitas lahan, menghindari terjadinya masalah di kemudian hari," tutupnya. (sat) 

Posting Komentar

0 Komentar