Breaking News

6/recent/ticker-posts

67 Tenaga Medis di NTB Positif Terpapar Covid-19 | Suara Bumigora

Konferensi pers Satgas Covid-19 Provinsi NTB
Mataram, suarabumigora.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebutkan terdapat 67 tenaga kesehatan di NTB positif terpapar Covid-19 dalam jumpa pers yang di sampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. Nurhandini Eka Dewi, Rabu (27/5/2020) di Gedung Sangkareang kantor Gubernur NTB.

 "Sampai dengan saat ini ada 67 orang atau 11,9 persen tenaga kesehatan kami yang positif Covid-19 dan 64 masih dirawat," Ungkap Kepala Dinas Kesehatan NTB dr. Nurhandini Eka Dewi saat memberikan keterangan pers di Mataram. 

Ia menjelaskan, 67 tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 tersebut tersebar di enam rumah sakit dan satu puskesmas di NTB. Mereka terdiri dari delapan orang dokter, 54 orang perawat, tiga orang apoteker, tenaga gizi dan radiologi masing-masing satu orang. 

Sementara itu jika dilihat dari jenis kelamin, terbanyak tenaga medis perempuan dengan jumlah 38 orang dan laki-laki 29 orang. Para tenaga kesehatan yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut, kata Nurhandini Eka Dewi, ada yang terpapar karena kontak dengan pasien positif dan kontak dengan sesama tenaga kesehatan. 

"Mereka ini sudah memakai alat pelindung diri (APD) level II dan III masih juga bisa tembus. Apalagi masyarakat yang tidak menggunakan APD ataupun tidak menerapkan protokol Covid-19, seperti menggunakan masker, cuci tangan dan menerapkan physical distancing dan tetap di rumah," tegasnya. 

Menurutnya, untuk mencegah penularan seluruh tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 saat ini sudah diisolasi untuk menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Asrama Haji NTB, sedangkan, yang belum terpapar langsung diliburkan.

"Contoh dalam satu regu yang terdiri dari 10 sampai 15 orang, terdapat satu orang yang terpapar, maka regu tersebut akan diliburkan dan harus menjalani pemeriksaan uji swab sebanyak dua kali. Nanti tugas mereka digantikan dengan tenaga kesehatan lain," jelasnya. 

 Saat ini, katanya, jumlah tenaga kesehatan yang bertugas menangani Covid-19 di NTB sebanyak 7.648 orang. Mereka tersebar di seluruh rumah sakit dan puskesmas di seluruh NTB. Ia juga menambahkan, terkait banyaknya petugas kesehatan yang terpapar Covid-19, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol Covid-19 dengan tidak keluar rumah, memakai masker, mencuci tangan dan menerapkan physical distancing.

Selain itu juga diharapkan masyarakat tidak menganggap remeh Covid-19 maupun abai terhadap anjuran pemerintah. Hal ini tidak lain untuk mencegah lebih banyak lagi masyarakat yang terpapar Covid-19.

Sementara itu, Direktur RSUD Provinsi NTB dr. Hamzi Fikri mengakui, di antara tenaga medis yang terpapar Covid-19 bertugas di rumah sakit tersebut dan saat ini pihaknya sudah melakukan contact tracking terhadap seluruh petugas kesehatan di tempat itu. Hal ini untuk mencegah penularan terhadap petugas kesehatan lainnya, termasuk kepada pasien lain. 

"Alhamdulillah kondisi tenaga kesehatan kita semuanya dalam kondisi baik, meski dalam keadaan positif dan tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Asrama Haji, sedangkan yang belum, kami lakukan uji swab sebanyak dua kali untuk memastikan keadaan dari Covid-19," Ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan sejumlah upaya, salah satunya pengurangan pasien rawat inap dan membatasi pengunjung rumah sakit serta menutup poli umum. Kebijakan lain wajib menggunakan masker bagi pasien, physical distancing selama berada di kawasan rumah sakit, termasuk meliburkan tenaga perawat yang bertugas bersama dengan tenaga kesehatan yang positif selama 14 hari serta melakukan uji swab.

"Kami juga meniadakan jam besuk bagi keluarga pasien dan kalaupun ada pembesuk cukup satu orang dan kami melakukan screaning lebih ketat terhadap siapa saja di kawasan rumah sakit," Jelasnya. 

Diketahui, hingga hari ini Rabu, (27/5/2020) jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sebanyak 562 orang, dengan perincian 273 orang sudah sembuh, 10 meninggal dunia, serta 279 orang masih positif dan dalam keadaan baik. (cnk)

Posting Komentar

0 Komentar