Lombok Tengah, suarabumigora.com – Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit tidak hanya menyuguhkan aksi balap kelas dunia, tetapi juga membawa misi sosial untuk masyarakat sekitar. Melalui program edukasi #IndonesianGP Go To Schools, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) bekerja sama dengan Dorna Sports menghadirkan kegiatan pembelajaran interaktif bagi lebih dari 400 siswa dari SD Negeri Ngolang dan Pondok Pesantren Nurul Ijtihad NU Lenser, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Kamis (2/10).
Sejumlah pembalap Moto2 dan Moto3 turut hadir langsung dalam kegiatan tersebut, di antaranya Manuel Gonzalez (Liqui Moly Dynavolt Intact GP), Alonso Lopez (Speed Up Racing), Jake Dixon (ELF Marc VDS Racing Team), Tony Arbolino (Blu Cru Pramac Yamaha Moto2 Team), serta Mario Aji, pembalap Indonesia dari Idemitsu Honda Team Asia.
Dalam sesi edukasi, para rider tidak hanya memperkenalkan dunia MotoGP™, tetapi juga menekankan pentingnya keselamatan berkendara, penggunaan perlengkapan pelindung, serta etika berlalu lintas. Anak-anak diajak belajar sambil bermain melalui kegiatan interaktif bersama Satuan Polisi Lalu Lintas. Program ini sejalan dengan misi Dorna lewat Racing for the Future yang bertujuan memberikan inspirasi dan pendidikan bagi generasi muda.
Chairman MotoGP™ 2025, Troy Warokka, menyebut program ini sebagai terobosan baru bagi Mandalika.
“Tujuannya bukan hanya mengenalkan dunia MotoGP™, tetapi juga menanamkan kesadaran keselamatan berkendara sejak dini, meningkatkan kualitas SDM, serta mendorong anak-anak berani bermimpi besar melalui pendidikan dan pengalaman langsung bersama para pembalap dunia,” ungkapnya.
Kepala SDN Ngolang, Akhmad Mushlihuddin, mengaku bangga sekolahnya mendapat kunjungan pembalap internasional.
“Kehadiran mereka menjadi inspirasi bagi murid dan guru bahwa untuk mencapai level dunia dibutuhkan kerja keras dan dedikasi tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, Mario Aji menuturkan kegembiraannya bisa kembali hadir di Lombok.
“Saya senang bisa berbagi pengalaman dengan para santri di sini. Semoga mereka terinspirasi untuk berani bermimpi dan mengejarnya,” katanya.
Program #IndonesianGP Go To Schools akan berlanjut pada Jumat (3/10) dengan Paddock Tour yang melibatkan 200 siswa, serta Students Go to Circuit yang diikuti 1.000 siswa dari 21 SMA/SMK di Lombok Tengah.
Dengan rangkaian kegiatan ini, Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 bukan hanya sekadar ajang balap motor internasional, melainkan juga wadah edukasi, inspirasi, dan pemberdayaan masyarakat di Nusa Tenggara Barat.(lws)
0 Komentar