Breaking News

6/recent/ticker-posts

Dikes KLU dan Puskesmas Gangga Deteksi Potensi PTM dan Gangguan Indera di Bentek | Suara Bumigora

Kepala Desa Bentek Warna Wijaya (kanan) saat sedang diperiksa tensi darahnya oleh petugas medis (kiri)

Lombok Utara, suarabumigora.com - Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Lombok Utara (KLU) bersama Puskesmas Gangga menyelenggarakan pengecekan kesehatan kepada lebih dari 400 warga Desa Bentek guna mendeteksi adanya potensi penyakit tidak menular (PTM) dan gangguan indera pendengaran dan pengelihatan pada masyarakat. 


Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kantor Desa Bentek, Kecamatan Gangga, pada Senin (24/10/2022). Kegiatan ini pula dilaksanakan dengan melibatkan Dikes Provinsi NTB. 


"PTM merupakan penyakit pembunuh terbanyak nomor dua di Indonesia, ini yang perlu kita antisipasi. Penyakit ini seperti Jantung Kroner, Obesitas, dan Hipertensi," ujar Kepala Puskesmas Gangga Sabri. 


Menurut data sementara, dari hasil pemeriksaan ada sekitar 70 orang masyarakat yang berpotensi menderita PTM, dan beberapa di antara mereka juga mengalami gangguan pengelihatan. 


Usai pendataan, masyarakat yang terdeteksi memiliki potensi akan dilakukan pemeriksaan secara rutin guna meminimalisir pertumbuhan penyakit. 


Para petugas medis saat memberikan konsultasi kepada masyarakat dan Staf Desa Bentek

"Di Puskesmas Gangga kita punya program dan itu sudah dikenal sampai kancah nasional. Nanti pada masyarakat berpotensi, kami akan terus melakukan pemantauan rutin, pencegahan, serta pengobatan," terang Sabri. 


Terhadap gangguan pengelihatan, menurut Sabri, hal ini dipicu oleh intensitas seseorang berinteraksi dengan gadget (gawai). Kecanggihan teknologi memberikan dampak tersendiri pada gangguan kesehatan masyarakat. 


"Sekarang ini era gadget, itu yang menyebabkan banyak masyarakat menderita gangguan pada mata. Ketergantungan masyarakat pada monitor dapat mengakibatkan hal buruk bagi mata. 


Di kesempatan yang sama Kepala Desa Bentek Warna Wijaya mengapresiasi kegiatan pengecekan kesehatan yang dilakukan pihak Dikes KLU serta Puskesmas Gangga ini. Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan agar masyarakat memahami gangguan kesehatan pada jasmaninya, sehingga dapat dilakukan tindakan yang tepat, sebelum pernyakit tersebut menjadi semakin parah. 


"Kami apresiasi kegiatan hari ini. Pasalnya, masyarakat perlu tau potensi penyakit apa yang mengintainya, sehingga masyarakat dapat melakukan antisipasi dini terhadap perkembangan kondisi penyakit yang dideritanya." jelas Warna. (sat) 

Posting Komentar

0 Komentar