Breaking News

6/recent/ticker-posts

Hidayatullah Lombok Tengah dan SMAN 4 Praya Luncurkan Gerakan Rabu Mengaji | Suara Bumigora

Xxxxx
Penandatanganan Peluncurkan Program Rabu Mengaji / Dok : Humas Hidayatullah Lombok Tengah

Lombok Tengah, suarabumigora.com - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Hidayatullah Lombok Tengah H Zulkipli, SE, MM menandatangani kerja sama dengan Kepala SMAN 4 Praya H Kadian, S.Pd dengan disaksikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB Dr Aidy Furqon, M. Pd pada hari Sabtu, 20 Februari 2021 di Gedung Seni budaya SMAN 4 Praya.

Kerja sama antara dua lembaga tersebut bertajuk "Gerakan Rabu Mengaji" dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman para murid SMAN 4 Praya di bidang Al Qur'an, Kitab - kitab Fiqh, dan lainnya. Kegiatan tersebut berlangsung setiap sore Rabu di Mushala SMAN 4 Praya.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Dikbud Prov NTB memberikan apresiasi pada program tersebut. " Kegiatan ini sangat positif, SMAN 4 Praya bisa dijadikan pilot Project yang nanti bisa diadakan juga oleh sekolah sekolah lainnya. Untuk pelajaran Al Qur'an, bisa dengan membuat kelompok - kelompok sesuai dengan kemampuan murid, mulai dari tingkat dasar, menengah, dan atas. Agar pembelajarannya efektif " jelas Dr Aidy.

H Zulkipli selaku Ketua DPD Hidayatullah Lombok Tengah menyampaikan bahwa peluncuran Gerakan Rabu Mengaji ini dilaksanakan bersamaan dengan pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Hidayatullah Lombok Tengah tahun 2021." Berbagai program kerja dibahas untuk dilaksanakan di tahun 2021 ini, salah satunya adalah Gerakan Rabu Mengaji ini" jelas H Zul.



" Kami (SMAN 4 Praya) berterima kasih kepada Hidayatullah Lombok Tengah yang telah memilih SMAN 4 Praya sebagai sasaran kerja sama. Kami akan mendukung gerakan ini dengan harapan para murid mendapatkan pemahaman terkait Al Qur'an dan Ulumul Kitab (ilmu ilmu berbasis kitab kuning) sebagaimana arahan Gubernur NTB agar anak - anak SMA juga bisa membaca kitab - kitab kuning " ungkap H Kadian, Kepala SMAN 4 Praya. (koa)

Posting Komentar

0 Komentar